Lego adalah permainan balok plastik kecil yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah bangunan atau berbagai bentuk
Mainan yang tergolong constructive play, yaitu pola bermain dengan memanipulasi benda-benda untuk membuat sesuatu yang baru.
Ternyata bermain lego tidak hanya sekedar menyusun balok saja, namun banyak sekali manfaatnya bagi tumbuh kembang anak. Berikut adalah manfaat bermain lego bagi tumbuh kembang anak
1. Berpikir kreatif
Kelebihan bermain lego yang sebenarnya terletak pada sifatnya yang terbuka, lego bukanlah mainan yang hadir dengan satu fungsi / bentuk, dengan sekotak lego campuran dapat mamacu kreativitas anak
Anak-anak harus berpikir apa yang harus mereka bangun, bagaimana cara membangunnya dan kemudian mencari cara untuk membuat apa yang ada dalam imajinasi mereka menjadi bentuk nyata
Sementara kita bisa memberikan masukan / ide bentuk yang unik dan menyenangkan bagi anak - anak, dan pembelajaran yang sebenarnya terjadi ketika anak - anak membangun bentuk dengan bebas
2. Keterampilan motorik halus
Lego membutuhkan banyak keterampilan dan kontrol jari untuk memanipulasi balok - balok kecilnya, ini menjadikan permainan lego memicu aktivitas motorik halus yang sangat baik dan membangun koordinasi motorik halus anak serta memperkuat otot - otot di jemari mereka
Namun balok lego klasik biasanya cukup sulit untuk dimainkan oleh balita karena jari kelingking mereka masih kecil, sehingga harus disesuaikan jenis legonya yang lebih besar, namun saat mereka sudah besar mereka bisa pinda ke potongan lego yang lebih kecil
3. Koordinasi tangan dan mata
Bermain lego atau mainan konstruksi lainnya sebenarnya dapat membangun banyak keterampilan fisik
Membentuk sebuah bangunan dengan potongan lego dapat membantu meningkatkan koordinasi antara tangan dan mata, melatih antara penglihatan dan gerakan tangan. Serta integrasi keduannya
4. Problem solving
Problem solving atau pemecahan masalah merupakan keterampilan yang sering dinyatakan sebagai salah satu yang paling penting untuk menonjol di tempat kerja.
Meskipun anda dapat melakukan latihan sebagai orang dewasa untuk mencoba meningkatkan kemampuan ini, namun cara terbaik untuk mendorong keterampilan seperti ini pada anak - anak adalah dengan mengajarkannya dalam sebuah permainan yang melibatkan pemecahan masalah secara tertur untuk mereka sendiri
Lalu apa hubungannya bermain lego dengan pemecahan masalah? Semuanya
Saat ana-anak mulai membangun, mereka pada dasarnya memecahkan satu demi satu masalah saat mereka mencari cara untuk membuat potongan - potongan itu cocok, membuat struktur terlihat seperti yang ada dalam pikiran mereka dan menyusun bagian - bagian untuk fungsi yang berbeda.
Mereka pada dasarnya mempelajari teknologi awal dan keterampilan teknik
5. Konsentrasi
Salah satu alasan mengapa lego sangat baik untuk otak adalah karena ia dapat meningkatkan konsentrasi, semakin anak "tenggelam dan tersesat" dalam suatu kegiatan, semakin berkembang kemampuan anak untuk fokus
Balita mungkin hanya bermain selama 5 menit tetapi saat mereka dewasa dan terlibat dalam aktivitas bermainnya, waktu yang mereka habiskan untuk suatu aktivitas akan bertambah
Logo bukanlah permainan yang merupakan aktivitas pasif, setiap bermain lego anak secara aktif dalam berpikir untuk merealisasikan imajinasi mereka sehinnga konsentrasi mereka berkembang dengan baik
6. Perencanaan
Belajar merencanakan adalah keterampilan yang perlu dipraktikkan seperti keterampilan lainnya, lego adalah permainan yang hebat untuk berlatih memiliki rencana dalam pikiran dan kemudian melaksanakan rencana tersebut
Seorang balita mungkin mulai bereksperimen dengan lego, menemukan bahwa mereka terhubung dan dapat menumpuk balok menjadi menara, sehingga saat otak mereka berkembang mereka mulai membangun struktur dengan niat
7. Pengetahuan warna dan bentuk
Lego membuat anak bisa belajar tentang warna dan bentuk tidak perlu diajarkan dengan kegiatan mewarnai dan menggambar bentuk, cukup dengan beraktivitas nyata seperti bermain yang edukatif sehingga mereka mempelajari konsep warna dan bentuk secara "kebetulan"
Mendapatkan banyak pengalaman lansung seperti merasakan bentuk balok dan lego saat dimainkan memiliki banyak nilai
8. Keterampilan sosial
Meskipun belajar dengan lego dapat dilakukan sambil bermain secara mandiri, salah satu hal yang paling mendidik tentang lego adalah membangun keterampilan sosial
Ketika anak - anak membangun sesuatu secara bersama-sama mereka belajar untuk berbagi, mempertimbangkan pendapat orang lain, bergiliran, bersabar dan memberika masukan dan kritik yang membangun
Mereka juga mengalami kegembiraan berkerja secar kolaboratif dengan seseorang serta kesenagan sederhana menghabiskan waktu bersama teman-temannya
9. Perkembangan Emosional
Lego tidak hanya mainan konstruksi, aktivitas menghilangkan stres tetapi juga mendorong bermain simbolis (atau bermain pura - pura)
Ketika anak - anak terlibat dalam permainan pura-pura dengan orang lain, mereka bisa "berperan dalam kehidupan" dengan kata lain ialah cara aman dan sehat
Mereka bermain peran, berbicara, berpura-pura menjadi dewasa dan berusaha memahami semua aspek kehidupan melalui permainan.
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar